PACKAGING
Packaging
1. Pengertian Packaging
Packaging
yaitu pengemasan atau disebut juga pembungkusan, pewadahan atau pengepakan, Selain
itu, pengertian lain dari pengemasan adalah merupakan sebuah Seni, Ilmu dan
Teknologi dalam penyiapan bahan untuk pengangkutan dan penjualan.
2. Sejarah Packaging
Sebelum
manusia membuat kemasan, alam sendiri telah menyajikan kemasan, seperti
misalnya jagung yang dibungkus seludang, buah-buahan terbungkus kulitnya, buah
kelapa yang terlindung baik dengan sabut dan tempurung, polong-polongan
terbungkus kulit polong.
Secara
tradisional nenek moyang kita menggunakan bahan kemasan alami untuk mewadahi
bahan pangan seperti buluh bambu, daun-daunan, pelepah atau kulit pohon, kulit
binatang, rongga batang pohon, batu,
tanah liat, tulang dan sebagainya.
3. Fungsi Packaging
Packaging/pengemasan
memiliki fungsi diantaranya, yaitu:
1. Mengawetkan
bahan atau produk pangan yang dikemas.
2. Membantu
mencegah atau mengurangi kerusakan pada bahan atau produk olahan.
3. Melindungi
dari bahaya pencemaran serta gangguán fisik (gesekan, benturan, getaran), kimia
dan biologi.
4. Menempatkan
suatu hasil pengolahan atau produk industri agar mempunyai bentuk-bentuk yang
memudahkan dalam penyimpanan, pengangkutan dan distribusi.
5. Mempercantik
suatu bahan atau produk olahan.
6. Pengemasan
memungkinkan produk untuk diberi label. Label merupakan informasi mengenai
identitas produk, identitas produsen, serta petunjuk penggunaan produk bagi
konsumen.
7. Pengemasan
juga harus menampakan identifikasi, informasi dan penampilan yang jelas agar membantu
dalam promosi atau penjualan.
4.
Klasifikasi Packaging
1. Berdasarkan
Frekuensi pemakaian
·
Kemasan sekali pakai (disposable):
plastik pembungkus kembang gula, kertas pembungkus handphone, dsb.
·
Kemasan berulang pakai: botol minuman
·
Kemasan yang tidak dibuang (semi
disposable): botol, kaleng, dus
2. Berdasarkan
Struktur Sistem Kemas
·
Kemasan primer atau kemasan yang
langsung mewadahi atau membungkus bahannya: botol minuman, pembungkus roti,
jerigen olie
·
Kemasan sekunder atau kemasan yang
fungsinya melindungi kelompok kemasan yang lain: Karton yang membungkus printer
dalam kemasan stirofoam, peti kemasan buah-buahan
·
Kemasan tertier atau kemasan yang
fungsinya melindung kemasan primer dan sekunder: kemasan dalam peti kemas
3. Berdasarkan
Sifat Kekakuan Bahan Kemas
·
Kemasan fleksibel yaitu bahan kemas yang
mudah dilenturkan tanpa adanya retak atau patah: plastik, kertas, alumunium
foil
·
Kemasan kaku yaitu bahan kemas yang
kaku, tidak lentur, mudah patah/rusak bila ditekan: Kayu, logam, gelas
·
Kemasan semi kaku atau semi fleksibel
yaitu bahan kemasan diantara ke duanya seperti: botol plastik, wadah pasta gigi
4. Berdasarkan
Sifat Perlindungan Terhadap Lingkungan
·
Kemasan hermetis yaitu kemasan yang
tahan uap dan gas secara sempurna
·
Kemasan tahan cahaya yaitu kemasan yang
tidak dapat dimasuki cahaya (tidak transparan): logam, kertas, kaca
·
Kemasan tahan suhu tinggi terutama pada
bahan yang memerlukan sterilisasi: logam dan gelas
5. Berdasarkan
Tingkat Kesiapan Pakai
·
Kemasan siap pakai, yaitu kemasan yang
siap diisi: Botol, kaleng
·
Kemasan siap dirakit, yaitu kemasan yang
harus dirakit dahulu sebelum digunakan: Kotak kayu
5. Bahan-bahan Pembuat Kemasan
Bahan
atau material kemasan ada bermacam-macam jenisnya. Bahan-bahan kemasan yang ada
saat ini diantaranya terdapat 6 komponen utama dalam pembuatan kemasan, yaitu:
1. Kayu
2. Logam
3. Gelas
4. Kertas/karton
5. Plastik
6. Foil
6. Peralatan yang digunakan dalam pembuatan
kemasan
Peralatan
yang diperlukan dapat berbeda antara satu jenis bahan dengan bahan lainnya, bahkan
untuk jenis tertentu yang bersifat khusus. Oleh karena itu peralatan/perlengkapan,
fasilitas dan berbagai alat terkait yang diperlukan harus disesuaikan dengan
kemasan itu sendiri dan standar dari suatu perusahaan, meliputi:
-
Peralatan
besar
Contoh:
Yaitu
Mesin pengikat kardus / karton / box / peti kayu dengan tali Strapping Belt.
Yaitu Mesin penutup dos / karton box
dengan Isolasi OPP Tape atau Plaban
Yaitu Mesin Automatis
Penutup Glas Plastik / PP Cup
Mesin Portable untuk
menutup gelas plastik.Cocok untuk industri minuman rumah tangga.
Alat sealer kantongan
plastik, penutup kantong aluminium foil. Alat las plastik manual
Mesin sealer semi
automatis.Terdapat aneka pilihan, mampu sekaligus mencetak tanggal kadaluwarsa,
nama perusahaan, nama produk, dll.
Mesin segel plastik,
penyegel kardus, pengikat botol.
Mesin pengemas hampa
udara.Membentuk kemasan kedap angin.
-
Peralatan
kecil
·
Stepler
·
Alat pres plastik
·
Gunting
·
Pisau kater
·
Lem
·
Alat tulis dan penggaris
7. Macam-macam Packaging/kemasan
Ø Kayu
Ø Logam
Ø Gelas
Ø Kertas
Ø Plastik
Ø Foil
8. Kriteria Packaging yang baik
Untuk memenuhi kriteria
kemasan yang baik, terdapat beberapa persyaratan kemasan dilihat dari
kriterianya, yaitu:
1. Kriteria
Penampilan mencirikan:
-
Jati Diri atau Citra Produk
-
Informasi Tentang Cara Penggunaan Produk
-
Informasi Tentang Komposisi Isi Produk
-
Merek dan Identitas Produsen
-
Promosi Produk
2. Kriteria
Sifat Perlindungan dilihat dari pengaruh:
-
Interaksi Kemasan dengan Isi
-
Permeabilitas Cairan dan Uap
-
Mikroorganisme
-
Pukulan
-
Tusukan
-
Getaran
-
Suhu
-
Sinar
-
Paksaan
3. Kriteria
Fungsi Penggunaan harus memiliki sifat:
-
Daya Tarik / memikat
-
Mudah Membukanya
-
Mudah Pemakaiannya
-
Aman untuk Lingkungan
-
Dapat Diproses dengan Mesin
4. Kriteria
Harga dan Biaya dilihat dari:
-
Jenis Bahan yang digunakan
-
Penyimpanan dan Penanganan Kemasan
-
Cara Pengisian Bahan yang dikemas
-
Penyimpanan, Bahan Terkemas
-
Transportasi
-
Asuransi
-
Kerusakan
-
Pengaruh pada Pemasaran
5. Kriteria
Penanganan Limbah:
-
Daur Ulang
-
Pemakaian Berulang
-
Biodegradability
Tidak ada komentar:
Posting Komentar